LINK PADA MICROSOFT WORD, MODE ( MODUS ), MEDIAN DAN
PERMUT PADA MICROSOFT EXCEL
Oleh :
Fatimah
2015.
01.035
Semester
: IV. A
Dosen Pengampu: Ferry Haryadi
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-QUR’AN
AL ITTIFAQIAH
(STITQI)
INDRALAYA OGAN ILIR SUMATERA SELATAN
2017
LINK, MEDIAN, MODE DAN
PERMUT
A.
LINK/ HYPERLINK
Link atau
Hyperlinks adalah Suatu acuan document atau file ke document lainnya
atau untuk menghubungkan dokumen satu menuju ke dokumen lainnya. Dengan fungsi
hiperlink kita bisa menuju ke dokumen yang lain dengan melakukan klik pada kata
yang sudah diberi fungsi hiperlink, seperti halnya saat kita mengakses
internet.
Hyperlink digunakan
untuk menghubungkan suatu document kepada dokumen lainnya agar saling
memberikan masukan. Dengan menggunakan acces internet anda dapat menghubungkannya.
Perhatikan gambar di bawah. di dalam Menu Hyperlink terdapat bagian banyak
bagian yaitu Existing File or Web Page (Mencari File dari Luar), Place in This
Document, Create New Document dan juga E-mail addres.
Ø Pada jendela
Insert hiperlink terdapat 4 pilihan.
1.
Existing File or web page, berfungsi
untuk memilih file yang dituju dimana file tersebut sudah ada pada komputer
anda, atau memilih file atau halaman dari sebuah web.
2.
Place in this documents, digunakan
untuk me-link-kan file yang ada pada dokumen yang anda ketik, misalnya
pada tulisan atau kata yang sudah anda bookmark, atau jika pada powerpoint anda
bisa mengelink-kan dari slide satu ke slide yang lain dalam satu file.
3.
Create New Document, berfungsi untuk membuat dokumen
baru sebagi tujuan dari link tersebut.
4.
Email Address, berfungsi untuk mengelink-kan ke
email address yang dituju.
Untuk membuat sebuah link pada
microsoft office word kita hanya perlu mengeblok kata yang akan di link-kan
kemudian kita memanfaatkan fungsi hiperlink pada microsoft word. Untuk lebih
jelasnya ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat sebuah link pada lembar
kerja ms word:
1.
Buka lembar kerja microsoft office word. Ketik
paragraf pada lembar kerja anda. Selanjutnya
seleksi kata atau kalimat dengan memblok kata atau kalimat tersebut. Untuk
lebih jelasnya lihat contoh dibawah ini.
2. Klik
insert pada menu bar kemudian klik hiperlink pada group links
3. Setelah
muncul jendela hiperlink, pilih file atau folder yang akan dituju.
4.
Klik OK.
B.
MEDIAN
Atau nilai tengah adalah salah satu ukuran pemusatan data,
yaitu, jika segugus data diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar atau
yang terbesar sampai yang terkecil, nilai pengamatan yang tepat di
tengah-tengah bila jumlah datanya ganjil, atau rata-rata
kedua pengamatan yang di tengah bila banyaknya pengamatan genap.[1]
Ø Contoh penghitungan Median
Untuk data ganjil: Untuk data 8, 7, 9. Pertama data diurutkan menjadi 7, 8, 9. Sehingga dengan mudah diketahui median adalah 8.
Untuk data genap: Untuk data 2, 8, 3, 4, 1, 8. Pertama data diurutkan menjadi 1, 2, 3, 4, 8, 8. Karena jumlah data pengamatan genap, yaitu 6, maka median terletak pada rata-rata dua nilai pengamatan yang di tengah yaitu data ketiga dan data keempat, maka mediannya adalah (3+4)/2 = 3,5.
Kelebihan dan kelemahan
ü Kelebihan. Kelebihan dari median adalah terletak pada kemudahan untuk dihitung jika jumlah data relatif kecil dan median sama sekali tidak dipengaruhi oleh nilai pencilan.
ü Kekurangan. Kekurangan dari median adalah nilai median relatif tidak stabil bahkan untuk data dalam populasi yang sama
C.
MODUS
Modus adalah
penjelasan tentang suatu kelompok data dengan menggunakan nilai yang sering
muncul dalam kelompok data tersebut. Atau bisa dikatakan juga nilai yang
populer (menjadi mode) dalam sekelompok data
Jika dalam suatu
kelompok data memiliki lebih dari satu nilai data yang sering muncul maka
sekumpulan data tersebut memiliki lebih dari satu modus. Sekelompok data yang
memiliki dua modus disebut dengan bimodal, sedangkan jika lebih dari dua modus
disebut multimodal. Jika dalam sekelompok data tidak terdapat satu pun nilai
data yang sering muncul, maka sekelompok data tersebut dianggap tidak memiliki
modus. Modus biasanya dilambangkan dengan Mo
ü Modus Data Tunggal: Sekumpulan data :
2,3,4,4,5. Maka modusnya adalah 4 muncul 2 kali. Sekumpulan data
: 3, 3, 3, 4, 4, 5, 5, 5, 6, 9.
Maka
modusnya adalah 3 dan 5 masing-masing muncul 3 kali. Sekumpulan data : 3, 4, 5,
6, 7 Maka modusnya tidak ada.[2]
ü Modus Data Berkelompok: Rumus modus dengan data berkelompok
Ø Contoh Soal :
1.
Tentukan Modus dari :
Ø Jawab:
Frekuensi paling
banyak adalah 9 pada interval 31 – 35. Jadi kelas modus pada interval 31 – 35.
Tb = 30,5
p = 5
d1 = 9 – 8 = 1
d2 = 9 – 6 = 3
D. PERMUT
Permut (Permutasi) adalah penyusunan kembali suatu kumpulan
objek dengan urutan yang berbeda-beda dari asalnya. Permutasi adalah sekelompok
atau sub-kelompok objek atau peristiwa di mana urutan internal penting.
Permutasi berbeda dari kombinasi, yang urutan internalnya tidak penting.
Selanjutnya yang akan kita bahas disini yaitu cara menggunakan rumus exsel
permut (permutasi) yaitu untuk menghitung beberapa banyaknya permutasi dari
jumlah objek/elemen tertentu.[3]
PERMUT
(number; number chosen)
Ø Number Diperlukan.
Sebuah bilangan bulat yang menerangkan jumlah objek.
Ø Number_chosen Diperlukan.
Sebuah bilangan bulat yang menerangkan jumlah objek dalam masing-masing
permutasi.
Ø Keterangan
ü Kedua argumen dipotong menjadi
bilangan bulat.
ü Jika angka atau angka_pilihan nonnumerik,
maka PERMUT mengembalikan nilai kesalahan #VALUE!.
ü Jika angka ≤ 0 atau jika
angka_pilihan < 0, maka PERMUT mengembalikan nilai kesalahan #NUM!.
ü Jika angka < angka_pilihan, maka
PERMUT mengembalikan nilai kesalahan #NUM!.
ü Persamaan untuk jumlah permutasi
adalah:

Ø Contoh:
Permut (4;2) Hasilnya adalah 12
Permut (4;4) Hasilnya adalah 24
Ø Contoh dalam
tabel:
Ø Rumus exsel (permut), Ketikan rumusnya:
Pada tabel G4
=PERMUTE(E4;F4 hasilnya 1
=PERMUTE(E6;F6 ) hasilnya2
=PERMUTE(E9;F9) hasilnya 6
=PERMUT(E13;F13) hasilnya 12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar