Senin, 22 Mei 2017

Header dan Footer



Header dan Footer
Header dalam document word adalah sebuah kalimat atau gambar yang terletak di bagian atas document word, sedangkan footer adalah sebuah kalimat atau gambar yang berada di bagian bawah document word.
Header merupakan bagian kepala/atas kertas yang terdiri dari banyak design atau tema yang dapat dipilih, biasa nya berisi judul bab, judul buku dll.
footer merupakan bagian bawah kertas terdiri banyak design biasanya berbentuk halaman. Header dan footer yang diaplikasi kan pada suatu kertas akan teraplikasi juga untuk halaman seluruhnya, tapi itu semua dapat di setting.
B. Cara Membuat Header dan Footer
Cara membuat header dan footer pada microsoft word sangat mudah, akan tetapi untuk pemula kadang terasa sangat sulit dan membingungkan. Untuk itu untuk membuat header dan footer pada microsoft word, ikuti langkah-langkah berikut:
  1. Buka lembar kerja ms word anda
  2. Selanjutnya klik insert pada menu bar
  3. Pada kolom atau group Header dan Footer pilih header untuk menambahkan tulisan yang berada di atas artikel anda. Dan pilih Footer untuk menambahkan tulisan yang berada di bagian bawah.
  4. Ketika kita klik tombol header atau footer maka akan muncul template dari header atau footer.
  5. Scroll ke bawah untuk memilih template header dan footer, kemudian klik template pilihan anda.
B. Fungsi Icon di Group Header & Footer
1.      Header fungsinya membuat judul di bagian atas
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAqrYhD9kJ4hUcmURZWY_rvxtYcC4z_p7plqWo3aHMYvRATaVB6KuHYkmOu8CAY2FG9Dle2D7xS7BYTBkYifxdOItbS07jku1idbuSEiSYU4wJFUlBjRiWAtG8l2cnqzCfM4cHjk2K-Dg/s1600/header+dan+footer+ms+word.jpg
2.      Footer fungsinya membuat judul dibagian bawah
3.      Page number fungsinya menyisipkan nomer halaman pada dokumen
 Section break mempunyai arti bagian jeda, dalam Ms Word section break digunakan untuk mengatur bentuk halaman yakni portrait dan lanscape dalam satu file. 
1.      Pertama buka file word yang akan dilakukan pengaturan dengan menaruh icon ketikan pada huruf terakhir yang biasa diakhiri dengan titik.
2.      Arahkan kursor mouse pada menu Page Layout dan pilih Break pada grup menu Page Setup. 
3.      Selanjutnya akan muncul beberapa pilihan dan untuk melakukan pengaturan halaman yang berbeda dapat memilih Next Page 
4.      Setelah itu secara otomatis akan terbentuk halaman baru dengan section yang berbeda dari halaman sebelumnya. Untuk melakukan pengaturan yang berbeda pada halaman selanjutnya dapat melakukan cara yang sama.
PROB. STDEV
Memperkirakan simpangan baku berdasarkan satu sampel. Simpangan baku adalah pengukuran seberapa lebar suatu nilai tersebar dari nilai rata-rata (nilai tengahnya).
STDEV memiliki argumen berikut:
  • Number1     Diperlukan. Argumen angka pertama yang bersesuaian dengan sampel populasi.
  • Number2, ...     Opsional. Argumen angka 2 sampai 255 berkaitan dengan satu sampel populasi. Anda juga bisa menggunakan array tunggal atau array referensi ketimbang argumen yang dipisahkan oleh koma.
Keterangan
  • STDEV mengasumsikan argumennya adalah sampel populasi. Jika data Anda merepresentasikan seluruh populasi, maka hitung simpangan baku menggunakan STDEVP.
  • Simpangan baku dihitung menggunakan metode "n-1".
  • Argumen bisa berupa angka atau nama, array, atau referensi yang berisi angka-angka.
  • Nilai logika dan teks representasi angka yang Anda ketikkan secara langsung ke dalam daftar argumen akan dihitung.
  • Jika argumen adalah array atau referensi, hanya angka di dalam array atau referensi itu yang dihitung. Sel kosong, nilai logika, teks, atau nilai kesalahan dalam array atau referensi diabaikan.
  • Argumen yang merupakan nilai kesalahan atau teks yang tidak dapat diterjemahkan menjadi angka menyebabkan kesalahan.
  • Jika Anda ingin menyertakan nilai logika dan representasi teks dari angka di dalam referensi sebagai bagian dari penghitungan, gunakan fungsi STDEVA.
  • STDEV menggunakan rumus berikut:
Rumus
di mana x adalah RATA-RATA nilai tengah sampel (angka1,angka2,…) dan n merupakan ukuran sampel.
Contoh
Salin contoh data di dalam tabel berikut ini dan tempel ke dalam sel A lembar kerja Excel yang baru. Agar rumus menunjukkan hasil, pilih datanya, tekan F2, lalu tekan Enter. Jika perlu, Anda bisa menyesuaikan lebar kolom untuk melihat semua data.
Data
Kekuatan
1345
1301
1368
1322
1310
1370
1318
1350
1303
1299
Rumus
Deskripsi Hasil
Hasil
=STDEV.P(A3:A12)
Simpangan baku kekuatan pecahan
(27,46392) 2746392

Tidak ada komentar:

Posting Komentar